MUBANK in JAKARTA 2013 [PART 1]

Annyeong Readers.

Hari ini aku mau berbagi cerita tentang pengalaman pertama nonton konser

Beuhh~~ rasanya itu sesuatu banget dan butuh extra perjuangan…

Okay, check it out !!

Chapter 1 :  Perjuangan di Mulai .

Dari dulu aku emang udah ingin banget yang namanya nonton konser kpop,tapi selalu saja gagal karna orang tua gak izinin. Mulai dari Kimchi (yang pas ada Super Junior) trus 2PM,Super Show 4,Alive Tour,Ukiss Concert ,SM Town dan semuannya gak dibolehin. Udah semua Jurus aku keluarin buat merayu ortu tapi FAILED.

Pas tau bakalan ada Mubank diadakan di Jakarta plus ada Infinite pula. Aku niat nekat aja ke Jakarta demi melihat my lovely bias—Kim Sunggyu, tapi setelah dipikir-pikir tak baik main nekat-nekat aja, karna aku ingat kalau ridho tuhan itu ridho orang tua, aku juga gak mau terjadi sesuatu karna orang tua gak izinin. Tetapi entah angin apa, baru sekali bicara ke mama, bilangnya bukan langsung mau liat konser gitu tapi phising dulu. Bilang nanti bakalan ada Mubank di Jakarta ada artis korea banyak ,blah blah dan hasilnya mama langsung pergilah, liatlah “suami-mu”itu *LOL.

Duitnya gimana? Pertanyaan itu yang ada dipikiran ku saat itu,trus papa bilang, tiket pesawat biar papa bayar tapi bookingnya dari sekarang biar murah, tiket konser mama yang bayar.Fix! Kelar sudah.

Tapi yang namanya planning bisa saja berjalan tak seperti yang direncanakan. Tiket udah aku booking untuk pergi dan pulang,masalah tiket konser yang awalnya niat prebooked tapi gak jadi karna susah masuk ke server iyaa.com jadi minta tolong ke paman aku buat beliin yang di Indomaret.

Di bulan Januari akhir tepatnya tanggal 30 Januari, ada pengumuman bahwa pesawat Batavia pailit !! dan tiket pesawat aku adalah Batavia,nyaris gak pergi. Mau nangis sampai di situ,kalau beli tiket dengan maskapai lain maka akan membutuhkan duit lagi kan? lah dari mana lagi duitnya? udah mendesak seperti ini.Coba claim ke pihak Batavianya tapi sampai satu minggu tak bergeming dan akhirnya aku nyaris pasrah buat tidak ketemu mereka.

Tapi disaat aku pasrah, temenku datang kasi kabar kalau pihak maskapai Mandala mau bantu penumpang Batavia secara cuma-cuma dan cukup kirim email saja ke pihak Mandalanya. Kemudian aku kirim e-mail ke mandala,tapi masih was-was juga,takutnya ini hanya rumor,karna sampai pertengahan February belum ada konfirmasi dari Mandalanya, namun akhirnya tepat tanggal 21, aku terima konfirmasi pembookingan ulang tiket pesawat.

Disaat ini baru bisa lega masalah tiket pesawat,Bulan maret tiba,nervous menjadi-jadi, muncul perasaan tak enak dan gelisah,entah kenapa dan H-7 tiba-tiba promotor memberi kejutan yang cetar membahana,semua seat plan berubah,dan yang paling cetar itu adalah yang area festival di bagi menjadi 2 bagian yakni festival a & b standing dan festival a &b seat dan tentu saja aku gak terima,aku beli tiket festival itu agar aku bisa dekat dengan panggung masa harus duduk. Saat dikonfirmasi ke promotor tentang ini,promotornya diam seribu bahasa ,aku terus mention ke twitternya promotor sampai-sampai mention aku itu di “kutip” oleh salah satu website ..kkkkk~~~

Hal ini berlangsung hingga H-3 ,akhirnya aku putusin ,apapun yang terjadi ya sudahlah terima aja :’(

Tanggal 8, jam 12 siang aku terbang ke Jakarta dan begitu sampai di Jakarta aku dijemput sama tante dan sepupuku,di Jakarta  aku nginap d tempatnya,jadi bisa hemat biaya penginapan dan makan 

Dan kebetulan sepupu ku ini ELF dan Pumpkins jadi dia juga ikut nonton bareng aku.

Chapter 2 : Perjuangan D-Day

Ini dia tanggal yang di tunggu-tunggu.

Sabtu pagi itu,aku masih santai-santai di kamar sepupu,sambil cerita-cerita ,tau-tau pamanku bilang

“gawat!!”

Lantas kami bingung apa yang gawat,paman bilang tiket mubank itu terbawa tanteku ke daerah Jababeka. Hal itu bisa terjadi karna tiket (*tiket masih berupa note,belum tiket asli) itu diletakin di dalam kunci dan mobil itu dipakai.Lantas kami cepat-cepat mandi ,untuk mengejarkan tiket itu.

Selesai sarapan ,sekitar jam 9-an kami bergegas namun ternyata kami salah jalan,seharusnya itu Jababeka ke arah Cikarang ,arah ke Bandung tapi kami malah pergi ke arah Karawaci,hampir ke merak malahan (Hidup kok gini-gini amat ya) :'(

Itu daerah dari utara ke selatan,dan akhirnya jam 11 balik arah menuju cikarang.

Dan hampir jam 1 baru tiba Jababeka,dan langsung  ke Gelora Bung Karno dan baru sampai sekitar jam 3.30. Dan begitu nyampe Jababeka,kami harus nukarin tiket yang masih bentuk nota tadi dan sialnya itu tiket di tukarnya ke FX mall,dan kami harus jalan kaki kesana karna kalau pakai mobil macet. Nah yang lebih dramatis lagi, paman aku salah ambil jalan seharusnya dia bisa ke kiri klo dari pintu depan TVRI di GBK biar deket,tapi dia malah ambil yang ke kanan,menjadi tambah jauh.

Perjuangan banget..#fuihhhhh

Setelah tiket di dapat,kami langsung cari lightstick,karna aku dan sepupuku gak bawa apa-apa.

Kemudian bergegas masuk ke kawasan dalam Gelora Bung Karno dan setelah masuk kondisi yang di dapat adalah ANTRIAN YANG PANJANG.

Haruskah kami antri? Ini sudah hampir jam 5 lewat,akhirnya kami memutuskan duduk di tenda saja,terserah nanti seperti apa masuknya.

Antrian di Sektor Tribune

Chapter 3: Perjuangan di Detik-Detik menjelang Gate terbuka

Ini saat-saat kritis hanya beberapa menit lagi gate dibuka,tapi satu masalah lagi, kami bertiga malah pengen pipis masal (masyaallah), dan ketika sampai di WC umum,antriannya tak kalah sama yg antri di depan gate.

Mau tak mau ,harus antri daripada pipis di dalam dan masalah lain muncul ketika mau masuk ke WC,itu WC kan dipakai rame-rame,airnya habis dan keadaan WCnya memprihatinkan.Akhirnya aku minta Tissue ama salah seorang fans ELF,*Gumawo Chingu~ah

Okay, kita orang sudah lega dan kembali ke arah antrian, gate untuk sektor festival B cukup jauh jadi kami harus berlarian kesananya, karna udah ada pengumuman gate sudah dibuka ,ya namanya juga bukan atlit jadi terlambat sudah,didepan gate sudah sesak dengan fans-fans yang lain dan  kondisi ini adalah kondisi buruk sebuah konser,fans yang masuk berantak *amburadul saling berdesakan*. Akhirnya kami memutuskan untuk menepi dan pasrah aja kayak mana nantinya, Tapi Tuhan sayang lebih sama kita :D ketika kami menepi ada staff yang buka-in lajur yang awalnya ditutup dan menyuruh kami masuk,sigap dong ,kami masuk.

Chapter 4 : Perjuangan masuk ke arena festival standing !!

Setelah masuk,kami memutuskan untuk ambil yang standing aja,biar dekat dengan idola tetapi sangat padat karna pintu masuk tu area standing cuma ada satu. Kami hanya bisa terdiam di pinggir pagar, aku mulai berfikir ,ya sudah yang duduk saja,dari pada tak dapat tempat sama sekali tapi ada beberapa fans mulai aksinya, mereka memutuskan untuk manjat pagar bisa masuk ke area ,melihat itu,haruskah kami lakukan itu??

Belum selesai berfikir ternyata sepupu sama paman aku udah didalam area,otomatis daripada kepisah ,aku manjat juga  *jangan ditiru ini,adegan berbahaya,hanya dilakukan oleh profesional LOL~~"

Dan akhirnya kami masuk ke area festival standing.

Chapter 5: Perjuangan belum berakhir

Setelah masuk di area standing,jangan dikira sudah bisa lega..saat itu pukul 6.30 *kalau tak salah lihat. Acara dimulai jam 8 dan kondisi di area,sesak dan penuh banget ,untuk bernapas aja susah banget. Selang beberapa menit,ada fans pingsan katanya cuma gak tau di area mana,dan tak sedikit pula di antara fans yang memutuskan untuk keluar dari area standing,tapi itu gak cukup buat kamu bisa bernapas dan berdiri dengan cukup leluasa dan kami haus namun air tak ada,#sudah habis

Jam 8 kurang,lampu mulai gelap,dan screen yang ada,mulai memutarkan MV dari artis-artis yang akan tampil di malam itu.Dimulai dari Super Junior “Sexy Free and Single &Bonamana”, kemudian Eru ”yang tak tau judulnya,tapi star MVnya Kim Hyun Joong”, Sistar “Alone”, SHINee”Dream Girls dan Sherlock”,Infinite “The Chaser”. Selama video-video itu diputar fans ikutan nyanyi semuanya. Oke tepat jam 8 acara di mulai,fans semuanya mulai berteriak memanggil nama MC malam itu.

Dan taran~~ MC-nya naik keatas panggung…

Bersambung ke par 2 yah...